Judul Album : Ndangdut
Artis : Misye Arsita
Tahun Produksi : 1994
Produksi : Nenggala Records
Sukses terjun di dunia musik lewat album-album pop melankolis membuat nama MISYE ARSITA terdongkrak naik setelah karirnya di dunia film hanya sebatas sebagai peran pembantu. Mencoba melebarkan sayap, Misye kemudian mencoba genre lain selain pop melankolis, dan pilihannya adalah genre dangdut yang saat itu sedang menjulang. Tidak seperti kebanyakan penyanyi pop lainnya yang ketika terjun ke dangdut mengusung genre disco dangdut atau pop dangdut yang relatif lebih 'aman', Misye memilih jalur dangdut murni yang lebih membutuhkan kemampuan bernyanyi penuh cengkok. Dan ternyata, suara Misye justru lebih pas di genre ini. Vokalnya yang terdengar medok Jawa justru menjadi unik ketika menyanyikan lagu dangdut. Lagu andalan NERAKA CINTA berhasil dibawakan Misye dengan pas. Lagu inipun berhasil menjadi radio hits meskipun memang tidak berhasil menjadi alltime hits. Di album ini Misye juga menyertakan lagu hitsnya PUJAAN HATI yang diubah menjadi lagu dangdut. Album ini menjadi langkah awal Misye di genre dangdut, sampai kemudian namanya justru lebih dikenal di genre ini.
Track List:
1. NERAKA CINTA
Darsono MS
2. PUJAAN HATI
Mas Herry
3. PANAS HATIKU
Sunu Budiono
4. SEBATANG KARA
Husain Audah
5. APA IYA.. APA BETUL !!!
Chank Alam DS & Cahaya Rocket
6. KENA BATUNYA
Ma'ruf Ardad
7. KEPELESET CINTA
Andi Oding
8. PANDANGAN MATA
Syam Sugara & Aam Muharam
9. GARA GARA SENYUMAN
Cahaya Rocket, Chank Alam DS, Martha
10. LAIN DI BIBIR LAIN DI HATI
Cahaya Rocket & Chank Alam DS
NERAKA CINTA
Kalau kutahu dirimu berdusta
Takkan mungkin aku mau menerima
Sehingga diriku terbuai asmara
Setelah engkau mengatakan cinta
Dulu katanya kau masih sendiri
Dulu katanya kau belum beristri
Tetapi nyatanya setelah ku tahu
Bukan saja engkau pengkhianat cinta
Hatimu menyimpan api neraka cinta
Aku tak mau ini terjadi
Kalau akhirnya dia dan aku tersiksa
Kau anggap saja hubungan kita
Tak punya rasa cinta, berakhir di sini
Istrimu masih mengharap dirimu
Diriku tak mau menjadi madumu
No comments:
Post a Comment