Monday, August 25, 2008

Al-Quds – ‘Li’uyuunil Qudsi’

Li’uyuunil Qudsi nughanni
Li’uyuunil Qudsi nughanni
Li’uyuunil Qudsi nughanni

Min qalbi yanbidlu yakhfiqu syauqa
Mir ruuhi kakhamaa ilihal ‘abqah
Naqthifu azhaaral fanni nunsijuha ajmala lahmi

Unsyudata ‘izzima fatiat nahlumu bilghad
Tajtatstsul gharqada min turbiki tazra’ahu ward
Damunaa laddamu’u sayarwiihu birruuhil aqsha nafdiih
Qad ‘udna min ba’ditiihi yaa aradlal majd

Wa qashiidatu tadlhiyatin kutibat bidamits tsuwaar
Nuthliquhaa fii lailiki hatta yanqalibu nahaar
Yaa ghaariidil baaruud lilmasra saufa na’uud
Tamdlil ayyamusuud wayahillus sa’d

Ughniyatan fii hubbiki hira thallaqatil aah
Satarannamu binnashril atii min ‘indillaah
Liliqaakirakbu yasiiru ya’luu shuutut takbiir
Naarul a’daai tashiir zabadan au bard


Demi Identitas Al-Quds
(Indonesian Translation)

Demi identitas Al-Quds mari kita bersenandung
Demi identitas Al-Quds mari kita bersenandung
Demi identitas Al-Quds mari kita bersenandung

Dari qalbu yang berdebar rindu
Dari jiwa yang bersemikan wewangian
Kita kan petik bunga-bunga seni dan kita tumbuhkan dengan sebaik-baik irama

Senandung izzah selalu memimpikan esok hari
Mencabut pohon gharqad dari tanah lembahmu
Bukan dengan air mata kan kita siram Al-Quds
Sungguh kita telah kembali dari kesesatan wahai bumi keagungan

Dan qasidah pengorbanan telah tercatat dengan darah para revolusioner
Kami alunkan malam-malammu hingga datangnya siang
Wahai pemegang senjata, Al-Aqsha kan kita kembalikan
Hari-hari kelam akan berlalu, kebahagiaan kan bersinar

Senandung dalam cintamu kan terus mengalun
Menyanyikan kemenangan yang datang dari Allah
Laskar akan berangkat meninggikan kalimat Takbir
Sedangkan semangat musuk kan melemah bagaikan buih.

No comments:

Post a Comment